PDM Kabupaten Sidenreng Rappang - Persyarikatan Muhammadiyah

Sidrap, Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kabupaten Sidrap menggelar kegiatan Latihan Instruktur Dasar (LID) yang diikuti oleh peserta dari Pimpinan Cabang IMM se- Indonesia Timur dengan tema “Purifikasi Nilai-Nilai Keteladanan Instruktur sebagai Pencerahan Ummat ”. Kegiatan ini dilaksanakan selama lima hari, dimulai dari tanggal 24 sampai dengan 29 Juni 2013 bertempat di Panti Asuhan Sejati Muhammadiyah Rappang, namun kegiatan pembukaan dilaksanakan di Ruang Pola Bupati Sidrap.

     Yang mana dalam Kepanitiaan diketuai oleh Dandi Wardana mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membentuk instruktur yang berkarakter, agar nantinya dapat menjadi instruktur yang mampu meningkatkan potensi kader ikatan dalam setiap perkaderan yang diadakan IMM. Dandi juga mengharapkan, nantinya kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin agar nantinya seorang instruktur mampu mengembangkan kompetensi yang ada dalam diri instruktur. Kegiatan yang ditaja oleh PC IMM kabupaten Sidrap  ini diharapkan mampu memberikan kontribusi menyeluruh kepada peserta, baik dalam segi knowledge maupun soft skill masing-masing peserta.

     Menurut Ketua Umum PC IMM Sidrap Abdul Jabbar A,, Ini merupakan sebuah seleksi khusus yang hanya diikuti peserta yang berdedikasi tinggi untuk meneruskan regenerasi keinstrukturan ikatan, dimana semua ini diharapkan untuk dapat mewujudkan tujuan dari IMM itu sendiri yaitu “ terbentuknya akademisi islam yang berakhlak mulia guna tercapai tujuan Muhammadiyah” dan tentu saja ini untuk meneruskan perjuangan dari Muhammadiyah itu sendiri.

“ semoga kedepan IMM khususnya yang ada di Bumi Nene’ Mallomo ini akan menjadi icon secara nasional “ ujar mantan Ketua BEM STISIP Muhammadiyah Sidrap tersebut.

    Ansar selaku Ketua Bidang Kader PC IMM Kabupaten Sidrap pun mengatakan materi yang diberikan sangat menarik dan sesuai dengan tujuan kegiatan sehingga peserta nantinya merasa adanya perbedaan dalam sisi mental dan membangkitkan rasa percaya diri peserta. Tidak hanya itu saja komentar  peserta mengenai  isi  materi tersebut. Bahkan ada lagi peserta yang berkomentar, materi yang telah disampaikan secara langsung dapat dirasakan perbedaan dari sebelum mengikuti acara ini. (JAL)